Dear Diary..: Kau dan Kepergianmu...

Dear Diary..: Kau dan Kepergianmu...: yah.. memang ku akui bahwa aku bukanlah wanita yang sempurna di matamu.. jangankan pada pandanganmu, di lubuk terdalammu pun aku bukanla...

Kau dan Kepergianmu...

yah..

memang ku akui bahwa aku bukanlah wanita yang sempurna di matamu..

jangankan pada pandanganmu, di lubuk terdalammu pun aku bukanlah apa-apa...

yah, siapa dirimu, mengapa dirimu harus ku cinta, apa yang kau punya, dan wanita lainpun bisa melebihi dirimu...

yah...

beginilah aku..

sejenak terpejam mata ini..

lalu kembali terbuka, melihat kenyataan yang terjadi, ternyata aku mempunyai perasaan yang tak pernah terbalas...

akupun tak mengerti bahkan bila ku harus membuka kamu, tak akan penah ku temukan sebab dan semua sumbernya...

perasaanku, sayangku, cintaku, tak mengenal sebab, tak paham kata mengapa...

mungkin kau baca bait-bait ini..

kau akan tertawa, kau akan mengatakan aku bodoh, aku dungu...

aku wanita yang tak memiliki muka, aku wanita yang dangakal...

tapi aku tak pernah membohongi perasaanku padamu...

disaat aku harus mengobati sakitku sendiri, harus menyeka air mataku sendiri, harus tersenyum sendiri melihatmu menggandeng tanganya..

atau mendengarmu menyebut namanya...

perasaanku tetap sama, tetap menyayangi dirimu...

entah apa yang akan kau ucapkan untukku...

masa akan hilang berjalannya waktu...

tapi mengapa kau tak pernah hilang, aku semakin kuat ..

jejakmu semakin nampak,....

namun dirimu menjauh, dan bayangmu memudar...

aku tak pernah mau bertanya mengapa, karna aku tak pernah menemukan kata karena...

kumohon, kembalikan hatiku yang pernah kau minta...

dahulu, empat tahun silam...